Pangkep-Satresnarkoba Polres Pangkep kembali berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di wilayah hukum Polres Pangkep. Hal tersebut diungkap AKP Imran didampingi Kasat dan KBO Resnarkoba Polres Pangkep IPTU Hasrul S. Sos. dan IPDA Rusliadi, S.H dalam Press Release yang digelar di Aula Polres Pangkep senin, 30/09/2024.
Dalam kurun waktu 22 hari menjabat sebagai Kasat Resnarkoba Polres Pangkep Iptu Hasrul berhasil mengungkap Laporan polisi 4 kasus penyalahgunaan dan peredaran narkoba dengan 4 orang tersangka di bulan September.
Dari empat orang tersangka tersebut turut diamankan sejumlah barang bukti,
Obat daftar G berlogo Y sebanyak 428 butir dan Sabu sebanyak 3 sachet dengan berat bruto keseluruhan 22,86 Gram.
Ke empat tersangka diamankan di tiga Kecamatan berbeda.
Tersangka (MA) Umur 20 tahun
LP-A/2/IXI 2024/SPKT Satresnarkoba/Res Pangkep/ Sulsel tanggal 08 September 2024. Dengan barang bukti 428 butir obat daftar G, Tkp Kecamatan Ma’rang
Tersangka (CA) Umur 22 tahun,
LP-A/23/IX/2024/SPKT Satresnarkoba/Res Pangkep/ Sulsel tanggal 18 September 2024. Dengan barang bukti Sabu/ BB : 0,22 Gram Tkp Kecamatan Minasatene
Tersangka (IG) Umur 26 tahun,
LP-A/24/IX/2024/SPKT Satresnarkoba/ Res Pangkep / Sulsel tanggal 23 September 2024. Dengan barang bukti Sabu/BB: 0,36 Gram, Tkp Kecamatan Minasatene
Tersangka (SK) Umur 35 tahun,
LP-A/25/IX/2024/SPKT Satresnarkoba/Res Pangkep/Sulsel tanggal 28 Septernber 2024. Dengan barang bukti Sabu/ BB : 22,28 Gram Tkp Kecamatan Sigeri.
Untuk tersangka pengedar obat daftar G diterapkan Pasal 435 SUBS Pasal 436 UU RI Nomor 17 Tahun 2023 tentang kesehatan.
Dan untuk tersangka penyalahgunaan narkoba jenis Sabu diterapkan Pasal 112 SUBS Pasal 114 UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika.
“Kami terus melakukan langkah pencegahan untuk menekan peredaran gelap narkotika di wilayah hukum Polres Pangkep, bersama pihak Pemda khususnya Badan Kesbangpol Kami turun sosialisasi di sekolah, memberikan edukasi terkait bahaya Narkoba serta menghimbau semua pihak masyarakat untuk bersama-sama menjaga generasi muda kita dari bahaya Narkoba”, tegas Hasrul.
Kini ke empat tersangka mendekam di rumah tahanan Polres Pangkep untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
(Agus)