KALIANDA–Personil Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lembaga Pendidikan dan Latihan (Lemdiklat) Polri melakukan penelitian Tentang Strategi Pencegahan Paham Radikalisme terhadap anggota Polri di Lapangan di Polres Lampung Selatan, Senin (04/10/2021).
Penelitian yang dilakukan personil STIK Lemdiklat Polri bersama 30 personil ini nantinya akan melakukan wawancara serta menggali informasi dilakukan kepada personil polri khususnya yang bertugas di Polres Lampung Selatan.
Tim Penelitian dari STIK Lemdiklat Polri yang melaksanakan penelitian Strategi Pencegahan Paham Radikalisme terhadap anggota Polri di Lapangan Dalam Rangka Pencegahan masuknya paham – paham radikalisme terhadap anggota Polri di Polres Lampung Selatan, dipimpin oleh Kabagjian Minpol Bid STIK Lemdiklat Polri KOMBES POL FAISAL, S.H., S.I.K., M.Si, bersama KOMBES POL DEDEN SOMANTRI, S.I.K., M. Si, AKBP WATI WAHYUNI, S.E, Dr. Yopik Gani, S.I.P., M.Si, dan Dr. (C) Godfrid R.T Hutapea, S.E., M.Si .
Kedatangan Tim dari STIK Lemdiklat Polri tersebut disambut oleh Wakapolres Lampung Selatan Kompol Firman Sontama, S.Sos, bersama PJU Polres Lam
Sel lansung masuk ke ruang pertemuan di Gedung Wicaksana Laghawa (GWL) Polres Lampung selatan.
Dalam sambutan KOMBES POL FAISAL, S.H., S.I.K., M.Si sebagai ketua Tim menyampaikan dalam penelitian Strategi Pencegahan Paham Radikalisme terhadap anggota Polri ini, Personil Polres Lampung Selatan yang terlibat dapat memberikan dukungan data dan informasi yang maksimal sehingga kami memperoleh data – data sesuai dengan yang kami butuhkan.
“Dalam pelaksanaan wawancara untuk menggali informasi – informasi radikalisme di Lampung Selatan diharapkan dapat berkontribusi terhadap STIK pada khususnya dan Institusi Polri pada umumnya.” Tuturnya.
Wakapolres Lamsel mengatakan bahwa jajaranya siap memberikan informasi dan gambaran tentang kondisi di wilayah hukum Polres Lamsel, mudah-mudahan dengan informasi dan gambaran yang kami berikan dapat bermanfaat dalam penelitian yang dilakukan demi kemajuan Polri . ” ujarnya.
(Hms/asof)