Bantah Pungli, Camat Natar Klarifikasi Tuduhan Itu Tidak Benar

195

Lampung Selatan – Terkait pemberitaan yang menimpa pihak Kecamatan Natar yang diduga lakukan pemungutan liar (pungli), Camat Natar Supi’ah angkat bicara.

Menurut Camat Natar tuduhan yang dilakukan yang saat ini tidak benar, karena dirinya selaku pimpinan tidak pernah memerintahkan untuk melakukan pungutan kepada masyarakat.

Bahkan, pihaknya memerintahkan para stafnya untuk selalu melayani dan mengayomi masyarakat Natar yang datang untuk mengurus adaministrasi dalam bentuk apapun.

Tentunya kata dia, yang menyebutkan bahwa TM oknum petugas pelayanan administrasi terpadu kecamatan melakukan praktik pungli.

Dugaan tersebut muncul ketika salah satu warga yang datang ke kantor untuk membuat surat keterangan ahli waris dan dimintai sejumlah uang untuk pembiayaan surat tersebut.

Namun kata, Camat Natar Supi’ah bahwa dirinya sudah memanggil terhadap staf yang diduga melakukan pungli dalam mengurus administrasi.

“Saya sudah langsung memanggil dan memperingati staf saya” jelasnya

Supi’ah menegaskan, sebagai pimpinan wilayah kecamatan Natar pihaknya tidak pernah memerintahkan stafnya untuk melakukan pungli kepada masyarakat dalam mengurus administrasi apapun dikantor Camat.

Dirinya juga menambahkan bahwasanya surat tersebut bukan dari pihak kecamatan yang mengeluarkannya.

“Yang mengeluarkan surat keterangan ahli waris bukan dari kecamatan tapi dari desa kecamatan hanya mengetahui saja” Tambahnnya

Pihaknya jika terbukti melakukan tentunya ada konsekwensi yang harus diterima dan kami berikan baik secara tertulis dan tegas.

“Jika memang benar staf saya melakukan pungli, maka akan saya tindak tegas sesuai peraturan yang ada dan saya akan meminta stafnya membuat surat tertulis agar tidak melalukan pungli,” imbuhnya.

Dilain sisi kata dia, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada media yang telah memberikan informasi tersebut. Bahkan dirinya selalu terbuka dan tidak alergi dengan wartawan, ormas dan LSM yang ada.

“Saya terima berterima kasih, atas masukan dan kritiknya, tentunya ini menjadi pelajaran untuk kami kedepan sehingga pelayanan kecamatan Natar bisa lebih baik lagi kedepan,” tutupnya. (*/asof)