(Bagian Satu)
“Alhamdulillah, Allah banyak kasih saya kesibukan. Di Jakarta, saya memiliki bisnis dan saya juga aktif di JCI Juniot Chamber international, yang punya jejaring diseluruh dunia,” jelas Bang Egi,
CANDIPURO- Radityo Egi Pratama yang akrab disapa Egi, ternyata bukan hanya tercatat sebagai Direktur di SMA Kebangsaan saja. Tapi lebih dari itu, Radityo Egi Pratama ternyata berlatar belakang seorang pengusaha, masih tercatat sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jawa Barat. Bahkan, menantu Ketua Umum PAN Ini miliki segudang kesibukan, yang tidak bisa dilakukan oleh semua orang. “Alhamdulillah, Allah banyak kasih saya kesibukan. Di Jakarta, saya memiliki bisnis dan saya juga aktif di JCI Juniot Chamber international, yang punya jejaring diseluruh dunia,” jelas Bang Egi, ketika menceritakan berbagai kesibukannya, Minggu petang (3-11-2024).
Menurut Egi, selama 8 tahun lebih berinteraksi dengan masyarakat Lamsel, sudah cukup banyak yang diketahui untuk jadikan Lampung Selatan maju. “Semuanya, sudah terkafer dalam visi dan misi saya sebagai calon Bupati Lamsel, yang saya sebut Pitu Vista,” jelas anak sulung dari dua bersaudara ini, seraya menguraikan isi point penting yang terangkum dalam Pitu Vista tersebut.
Yakni, mewujudkan SDM yang berakhlak, bermoral, berbudaya, dan beradap berdasarkan Pancasila, mewujudkan masyarakat demokrasi berdasarkan hukum dengan aman dan damai, mewujudkan tatakdlola pemerintahan dengan prinsip goodgovernan, mewujudkan SDM secara berkesinambungan. “Lalu, mewujudkan pemerataan pembangunan supaya berkeadilan dan berkesinambungan, mewujudkan kabupaten Lampung Selatan sebagai wilayah pantai dan pegunungan yang maju, dan terakhir mewujudkan kabupaten Lampung Selatan yang berperan aktif dalam pergaulan antar daerah,’ sebut alumnus ITB Jabar dan alumnus S2 London ini.
Kesempatan itu, Radityo Egi Pratama secara blak blakan mengatakan pertumbuhan ekonomi Lampung Selatan, sangat minim. Hal ini, lanjut Egi, tentu tidak sebanding dengan berbagai potensi SDM dan SDA, yang dimiliki Lamsel. “Secara geografis, Lamsel memiliki Pelabuhan dan Bandara, miliki daerah pertanian yang luas, miliki pegunungan dan pantai, serta memiliki potensi budaya beraneka ragam. Dengan potensi yang dimiliki itu, harusnya masyarakatnya sejahtera, tidak ada lagi jalan jalan yang rusak, apalagi masih banyak masyarakat yang miskin, petani sulit dapatkan pupuk dan air, UMKM yang sulit dapatkan permodalan, belum lagi masih banyak pengangguran. Inikan masalah masalah yang banyak kita temukan dilapangan,” jelas Egi, sambil menyebut untuk kedepan agar setiap desa memiliki prodak unggulan.
Dirinya juga menyatakan keinginannya untuk dapat berkontribusi secara aktif membangun Lamsel. “Tentunya, dengan bekal ilmu dan pengalaman yang saya miliki dapat dijadikan modal dalam melakukan pembangunan ekonomi masyarakat,” ucap Egi. (ahmad sofyan)