LAMPUNG SELATAN – Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, melakukan giat safari Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Desa Gandri, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, Kamis (15/04).
Kehadiran anggota Fraksi PDI Perjuangan dalam rangka reses itu disambut langsung Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, duta Swasembada Gizi Kabupaten Lampung Selatan Winarni Nanang Ermanto, PLT Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Provinsi Lampung Suparyono, Dirjen Penguatan daya saing produk kelautan dan perikanan KKP Hartati Widiarti MA, Anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan Taman dan pejabat instansi terkait.
Gemarikan adalah program nasional yang dicanangkan oleh kementrian kelautan dan perikanan sejak tahun 2014. Harapan Pemerintah dengan gemar makan ikan akan terbentuk masyarakat yang cerdas, sehat dan kuat.
Berdasarkan data stunting kabupaten Lampung Selatan tahun 2019 jumlah balita adalah sebanyak 68.930 orang, 100 balita berstatus pendek, 2829 balita berstatus sangat pendek dengan persentase 5,64% kemudian pada tahun 2020 terjadi penurunan status pendek yang signikfikan yaitu balita berstatus pendek menjadi 2052, sangat pendek 707 dengan persentasi 3,61%.
Nanang mengatakan, penanganan stunting adalah tugas seluruh elemen dan ditargetkan 2023 Lampung Selatan bebas stunting.
Guna mendukung kegiatan ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan memberikan bantuan sebanyak 500 paket bantuan kepada masyarakat.
Paket bantuan ini berupa Produk olahan ikan teri, olahan ikan lele, kerupuk ikan dan lainnya. Ini menjadi contoh agar masyarakat bisa terus gemar makan ikan dan sadar bahwa ikan dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan maupun cemilan.
Menurut Sudin, program Gemarikan ini bagus dan akan terus didukung.
βKepada Ibu Dirjen tolong bantuannya apabila ada program lain untuk Provinsi Lampung khususnya Lampung Selatan, saya berharap juga kepala desa akan bisa membuat dan mengelola kolam dan bibit ikan. Kalau sudah ada kolamnya nanti saya akan berikan bantuan benih ikan,β tutur Sudin. (sof)
