KALIANDA – Bunda PAUD Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto membuka kegiatan Workshop Peningkatan Kapasitas Mutu Guru TK, Kamis (16/02/2023).
Kegiatan yang digelar di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan, diadakan oleh Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTK) – PGRI Kabupaten Lampung Selatan.
Hadir juga pada acara itu Ketua IGTKI Provinsi Lampung Nisdaryanti, Bunda PAUD Kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan, serta Ketua DWP Lampung Selatan Yani Thamrin.
Ketua IGTKI Lampung Selatan, Supriyati mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan program kerja dan hasil rapat kerja dengan IGKTI Kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan.
“Ini merupakan program IGTKI Kabupaten Lampung Selatan. Berkat dukungan dari Bunda Winarni acara ini bisa terlaksana, terima kasih telah mendukung kegiatan ini,” ujar Supriyati.
Lebih lanjut Supriyati menyampaikan, jika bermain adalah kebutuhan pokok anak PAUD dalam menerima pendidikan. Menurutnya, guru berperan penting dalam mendidik di anak di sekolah dengan inovasi dan kreatifitas.
“Belajarnya anak PAUD adalah bermain dengan permainan yang berkualitas dan bermakna. Untuk itu IGTKI berusaha memfasilitasi guru TK ini dengan memberikan peningkatan kapasitas,” kata Supriyati
Sementara, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lampung Selaan Asep Jamhur menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk mencetak generasi unggul Lampung Selatan dengan program Swasembada Sekolah.
Asep mengimbau agar IGTKI dapat bergerak untuk meningkatkan para balita di Kabupaten Lampung Selatan agar mendapatkan pendidikan PAUD. Asep Jamhur berharap, para guru yang hadir pada kegiatan tersebut dapat menerepakan ilmu yang didapat di lembaga PAUD-nya.
“Saya harap IGTKI terus bergerak agar para balita di Kabupaten Lampung Selatan bisa mendapatkan pendidikan di PAUD,” imbuh Asep Jamhur.
Menurut Asep, guru TK perlu memiliki keahlian dan metode khusus dalam memberikan pendidikan kepada anak-anak, karena berbeda dengan pendidikan anak SD dan SMP.
“Guru TK ini berbeda dengan guru SD dan SMP. Guru TK harus punya keahlian dan juga metode khusus dalam memberikan pendidikan untuk anak-anak PAUD,” katanya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bunda Winarni mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi kepada IGTKI yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Terima kasih IGTKI dan para guru TK yang selalu sabar dan tidak kenal lelah memberikan pendidikan kepada anak anak kita,” Kata Winarni.
Bunda PAUD Kebupaten Lampung Selatan ini juga mengharapkan kegiatan tersebut dapat diimplementasikan di seluruh PAUD yang ada. Sehingga ana-anak PAUD di Kabupaten Lampung Selatan dapat menerima pendidikan yang berkualitas.
“Bu guru tolong ikuti workshop ini dengan serius. Biar nanti bisa diimplementasikan di PAUD-nya, dengan pendidikan yang lebih berkualitas untuk anak anak,” kata Winarni.
Disamping itu, Winarni menambahkan, Swasembada Sekolah adalah salah satu program yang ada didalam program yang dicanangkan Bupati Lampung Selatan.
Progra itu yakni, Proyek Cetak Generasi Unggul Lampung Selatan yang bergerak dengan mengajak semua pihak termasuk para pelaku usaha, dan masyarakat di Kabupaten Lampung Selatan agar semua usia anak sekolah termasuk anak PAUD mendapatkan pendidikan.
“Kita punya proyek untuk meningkatkan pendidikan di Lampung Selatan yang dicanangkan oleh pak bupati. Yaitu Proyek Cetak Generasi Unggul Lampung Selatan yang di dalamnya ada program Swasembada Sekolah,” tutur Winarni.
Oleh karena itu, Winarni meminta kepada Bunda PAUD Kecamatan untuk mendata anak usia dini yang belum mendapatkan pendidikan PAUD.
“Bunda PAUD Kecamatan tolong nanti disiapkan data anak anak usia dini yang belum mengenyam pendidikan PAUD. Biar nanti mereka bisa mendapatkam pendidikan PAUD,” imbuh Winarni. (kmf/asof)