Buruknya Kualitas Pekerjaan Infrastruktur di Pringsewu Lampung Diduga Akibat Kurang Matangnya Perencanaan dan Kurangnya Pengawasan

689

PRINGSEWU-Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Pringsewu Lampung yang diharapkan masyarakat dapat membantu mobilitas dalam melakukan pekerjaannya sehari-hari, nyatanya masih belum bisa diharapkan sepenuhnya. Karena pembangunannya tidak bertahan lama dan mudah sekali rusak.

Dari pantauan Newslampung.co dilapangan, banyak infrastuktur terutama jalan yang pembangunannya hanya sekedar memoles wajahnya saja, alhasil baru beberapa bulan saja sudah rusak bahkan ada yang sudah hancur lagi. Ini sangatlah disayangkan, pasalnya pekerjaan tersebut seakan-akan hanya membuang-buang anggaran semata.

Arif Roni selaku koordinator wilayah (korwil) Lembaga Swadaya Masyarakat Marwah Aliansi Indonesia (LSM MAI) Kabupaten Pringsewu-Pesawaran menyoroti masalah yang terjadi di dalam pembangunan infrastruktur jalan yang ada di Kabupaten Pringsewu, dirinya mengatakan bahwa sebagian besar pembangunan infrastruktur khususnya jalan di Pringsewu sangatlah buruk. Pasalnya Pekerjaan peningkatan jalan seolah-olah hanya menghabiskan anggaran saja.” Pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Pringsewu hanya buang-buang anggaran saja, karena hasil yang didapatkan tidaklah maksimal,” kata dia.

Ditambahkan Roni seharusnya pihak dinas yang terkait terutama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Pringsewu lebih mematangkan lagi dalam perencanaannya sehingga hasil yang di dapat bisa lebih maksimal.” Harusnya Dinas PUPR Pringsewu lebih baik lagi dalam melakukan perencanaan, dan kalau pekerjaan sudah dimulai harus lebih intens lagi untuk melakukan pengawasan pelaksanaan pekerjaan tersebut, jangan asal ngrencanain terus kerjain, jadi gak maksimal kan kerjaannya,” tambah Roni.

Dari sekian banyak pekerjaan yang dilakukan oleh Dinas PUPR Kabupaten Pringsewu Lampung tahun anggaran 2023 terpantau banyak yang sudah terlihat rusak, bahkan sudah terlihat tidak layak untuk dilalui pengendara.(Prs)