KALIANDA– Dua mayat tampa kepala yang ditemukan warga di pantai Bakauheni dan pantai Ketapang, Lampung Selatan, masih dalam proses penyelidikan Polres Lampung Selatan. Sejauh ini, Kapolres Lampung Selatan sangat berharap ada dari pihak keluarga yang mengakui kedua korban mayat tampa kepala tersebut. “Melalui, pihak keluarga itulah nanti dapat kita telusuri untuk mengungkap pelakunya. Meski begitu, kita masih terus berupaya mengungkap kasus ini, dari data data yang sudah kita dapatkan, seperti dari hasil visum,” ujar Kapolres Yusrhi Andi Y, saat jumpa pers dengan para awak media di depan ruang kamar mayat RSUD Bob Bazar, Lamsel, Senin (11/9/2023).
Sedangkan dokter RSUD Kalianda yang memvisum penemuan dua mayat tampa kepala itu menjelaskan hasil pemeriksaan data fosmotem sudah diserahkan ke penyidik Polres Lamsel. “Dua mayat tampa kepala, kita sudah pastikan berjenis kelamin laki laki. Dan, usianya diprediksi antara berusia 20-50 tahun. Secara rinci data hasil visum sudah berada di tim penyidik Polres Lampung Selatan, dengan waktu kematian sekitar 14 hari,” jelas dokter berparas cantik ini.
Ditempat yang sama, Durektur RSUD Kalianda dr. Reny Indriyani, Mkm berharap adanya pihak keluarga yang mengenali jasad kedua mayat tampa kepala tersebut. “Jika dalam waktu yang kita tentukan tak ada pihak keluarga yang mengakui kedua mayat itu, maka kedua mayat tampa kepala itu akan kita kuburkan di TPU khusus milik RSUD Kalianda,” kata Direktur Berparas manis ini. (asof)
