Kelompok Wisata Desa Berundung Gelar Festival Lomba Mancing

10

Pokdarwis ( Kelompok Sadar Wisata) Desa Berundung menggelar Festival Lomba Mancing Perdana tahun 2025 yang berlangsung di Sungai Pemancingan Dermaga Wisata Berundung ( Paret 5 ), yang di dukung Pemerintah Desa Berundung Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (31/8/2025).

Kegiatan lomba di hadiri Kepala Desa Berundung Hi. Sultan, ketua TP-PKK Desa Berundung Hj. Nurlia, Ketua Forum Desa Wisata Lampung Selatan Samsul Muarif, ketua Pokdarwis Desa Berundung Ma’i, ketua Dermaga Pariwisata Berundung Jaya Sunarko dan jajaran panitia aparatur desa Berundung.

Kegiatan ini di ikuti 70 peserta pemancing yang terdiri dari anak anak, Wanita dan Pria, baik dari lingkungan desa Berundung dan desa sekitar Kecamatan Ketapang serta luar kecamatan yang ikut ambil bagian dalam festival Lomba Mancing perdana tersebut.

Kepala Desa Berundung Hi. Sultan, mengatakan bahwa, festival lomba mancing itu memperkenalkan wisata pemancingan dermaga wisata dan wisata Pulau Mundu di lepas pantai Desa Berundung yang beberapa waktu lalu telah di perkenalkan ke publik.

Pulau mundu sendiri di kenal dengan keindahan alamnya yang eksotik dan hamparan pasir putih, serta spot spot pancing yang masih alami.

“Harapan kami, bagaimana kita menggali potensi pariwisata desa berundung ini bisa di kembangkan dan lebih maju lagi kedepannya.
Insyaallah di bulan Januari 2026, kita akan menggali/normalisasi sungai sehigga jalur ke wisata Pulau Mundu juga bisa lancar dan bermanfaat guna menumbuhkan perekonomian masyarakat dan PAD desa.” Harap Hi. Sultan

Kegiatan tersebut mendapat dukungan penuh dari Ketua Forum Desa Wisata Lampung Selatan Samsul Muarif.

Samsul memaparkan, Kedepan pihaknya akan mengonsep untuk membantu desa Berundung dari sektor pariwisata. Seperti bagaimana mengonsep festival Pemancingan menjadi event tahunan untuk menambah PAD ( Pendapatan Asli Desa ) dan menambah daya tarik pariwisata di desa Berundung dan dapat berkolaborasi dengan program bupati Lampung Selatan yaitu, penta helix 5 unsur yang akan di kedepankan.

“Ini adalah langkah baru di desa berundung, mudah mudahan masyarakat, pemerintah, media dan komunitas pelaku usaha, akademisi dapat berkolaborasi dalam menata pariwisata desa berundung lebih maju”. Harapnya.

Terkait wisata Pulau Mundu yang pernah di kunjungi, ia melihat antusias masyarakat yang begitu besar, sehingga pihak nya siap mendorong untuk menggali potensi dan mengonsep, membangun SDM ( Sumber Daya masyarakat ) untuk lebih maju lagi untuk kemajuan perekonomian masyarakat desa Berundung.

Dilokasi yang sama, ketua Pokdarwis Desa Berundung, Ma’i mengatakan, bahwa digelarnya festival lomba tersebut merupakan agenda kerja pokdarwis Desa Berundung.

“Festival lomba mancing ini di agendakan sebagai event tahunan, dan diharapkan tahun depan akan lebih meriah lagi. Hari ini kita juga launching pemancingan dermaga wisata dan sekaligus mengadakan festival lomba mancing. “Katanya.

Dengan adanya festival lomba mancing ini diharapkan akan menambah penghasilan bagi pelaku UMKM ( Usaha Mikro Kecil dan Menengah ) yang ada di desa berundung dan sekitar nya”. Harap Ma’i optimis.

Dari hasil perlombaan tersebut, panitia menetapkan Juara 1 diperoleh nomor peserta 54 atas nama Heru asal SMA Kebangsaan mendapatkan hadiah tropy dan reel pancing.

Juara 2 nomor peserta 33 atas nama Amran Hadi asal desa ketapang, mendapatkan hadiah trophy dan kipas angin.

Dan Juara 3 nomor peserta 24 atas nama Mujianto asal desa Pematang Pasir, mendapat hadiah trophy dan tegek pancing.

Acara selanjutnya sesi photo bersama yang menandai berakhirnya festival lomba mancing perdana di desa Berundung tahun 2025. (*)