Omzet Naik Pengrajin Sulam Jelujur Pesawaran Ucap Syukur

166

Pesawaran – Para kelompok pengerajin Sulam Jelujur yang berada di Desa Sungai Langka Kecamatan Gedongtataan, mulai merasakan kenaikan omset yang signifikan pasca kerajinan yang mereka buat diikut sertakan dalam setiap kegiatan baik tingkat Nasional maupun Internasional.

Salah satu pengerajin Sulam Jelujur Sofi mengatakan, dengan berbagai pencapaian yang telah diperoleh oleh Sulam Jelujur ini, tentunya membawa berkah tersendiri bagi para pengerajin salah satunya meningkatnya pemesanan dari konsumen kepada para pengerajin.

“Kami tentunya merasa bersyukur ada yang mempromosikan Sulam Jelujur ini, sampai mendapatkan kesempatan untuk tampil di New York indonesia fashion week 2022 dibulan september lalu, kemudian mendapatkan dua penghargaan dari Dekranasda pusat sebagai produk unggulan terbaik, kemudian penghargaan dari Dekranasda Provinsi Lampung juga, dan di bulan ini Sulam Jelujur juga ikut tampil di Kedubes RI untuk USA di Washington DC, yang dibawa oleh Pemerintah Kabupaten Pesawaran,” ujar Sofi, Minggu (30/10/2022)

Menurutnya, saat ini para pengerajin semakin banyak orang yang mengakui keindahan kain khas Pesawaran ini, dan hal ini yang membuat banyak pesanan kepada para pengerajin Sulam Jelujur yang ada di Desa Sungai Langka.

“Sebelum tampil di kancah Internasional maupun Nasional, dalam sebulan para pengerajin bisa menghasilkan 4-5 kain saja, namun saat ini satu pengerajin sudah bisa mengeluarkan 10 kain dalam satu bulannya, karena banyak pesanan dari luar.

“Dengan semakin banyaknya pesanan yang kami terima, tentunya penghasilan kami juga ikut terangkat mas, yang sebelumnya mendapatkan 2-3 juta perbulan, saat ini para pengerajin bisa mendapatkan 4-8 juta perbulannya untuk satu pengrajin, tentu kami sangat bersyukur,” kata dia.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Pesawaran Fanny Setiawan mengatakan, selain peningkatan omset, pihak Pemkab juga tenga berupaya akan melakukan kerja sama dengan brand ternamaan asal Indonesia yang bergerak dalam bidang Fashion.

“Untuk sulam jelujur ini juga, kita telah melakukan pertemuan dengan pihak terkait untuk pembahasan kerja sama dengan brand besar asal Indonesia yaitu Buccheri yang memang bergerak dalam bidang Fashion. Kemudian para pengerajin juga telah mendapatkan bantuan alat tenun yang diberikan oleh Yayasan Pertiwi Indonesia untuk para pengerajin yang ada, sehingga dapat mempercepat pengerjaan pesanan yang diterima oleh para pengerajin,” katanya.

“Kemudian agenda terdekat untuk promosi sulam jelujur ini akan kita lakukan di akhir tahun 2022 ini, yang mana Sulam Jelujur kita diundang untuk tampil juga di Dubai Fashion Week 2022, semoga dengan segala pencapaian ini, Pesawaran semakin dikenal oleh dunia,” pungkasnya. (*/eyi).