Merbau Mataram, Newslampung. co
Desa minimalnya 2 ( dua) kali dalam setahun melakukan Rapat Peleno, demikian Sumbono sie bidang Ekobang kecamatan Merbau Mataram kabupaten Lampung Selatan yang mewakili Camat Merbau Mataram menjelaskan.
Camat Merbau Mataram ada kegiatan Rapat persiapan Musrenbang di kecamatan, sehingga
Sumbono bersama salah satu stap kecamatan yang mewakili beliau dalam acara Rapat Pertanggungan jawaban Pemerintahan desa Talang Jawa hari kamis (6/2) di Balai desa Talang Jawa ini.
Kata Sumbono; ” Desa minimal dua kali dalam satu tahun harus melalukan rapat Peleno. Pertama Rapat Awal tahun yakni membahas Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Desa atau RAPBDes menjadi APBDes.
Ke_dua Rapat Akhir Tahun yakni LKPJDes sebagai laporan kades terhadap masyarakat.” jelas Sumbono.
Rapat pertanggungan Jawaban Pemerintahan desa Talang Jawa kecamatan Merbau Mataram yang dihadiri oleh unsur pemerintahan desa yakni ketua Rt, Kadus, dan Kaur pemerintahan desa, kemudian dari unsur Lembaga desa seperti BPD, LPM, dan juga unsur tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh wanita serta juga hadir Babin KamTibMas desa Talang Jawa Bripka Herwandi dan juga Babinsa desa Talang Jawa Sertu Efar Jumrowi.
Rapat Menerima dan mengafresiasi LKPJDes yang disampaikan Pemerinrahan desa. Rapat juga membahas dan mengesahkan RAPBDes tahun 2020 menjadi APBDes desa Talang Jawa tahun 2020.
Diketahui dari Rapat tersebut diperkirakan dianggarkan dana senilai Rp. 1.646.294.463 ( Satu milyar Enam Ratus Empat Puluh Enam Ribu Dua Ratus Sembilan Puluh Empat Ribu Empat Ratus Enam Puluh Tiga Rupiah yang bersumber dari ADD dan DD juga PADes pada RAPBDes yang dibahas dan disetujui oleh rapat menjadi APBDes desa Talang Jawa tahun 2020.
Istibanon kepala desa Talang Jawa mejelaskan ada peningkatan pada anggaran yang bersumber dari Pendapatan Asli Desa (PADes) dari tahun yang lalu yakni dari Rp.6.000.000,_ (Enam juta Rupiah) menjadi Rp.18.000.000,_ (Delapan Belas Jura Rupiah).
Istibanon mengatakan;” Siapa yang tidak ingin desa yang sekarang sebagai desa berkembang dapat meningkat menjadi desa maju lalu menjadi desa Mandiri. Kita berupaya tentunya bersama-sama dengan masyarakat berjuang. Oleh karenanya kita menata dari awal membangun dasar dan landasan untuk menuju Talang Jawa yang semakin baik, alhamdulillah secara bertahap Sumber Pendapatan Asli Desa akan kita tingkatkan seiring kemampuan yang semakin meningkat, walau secara perlahan.” kata kepala desa yang terhitung baru dalam jabatannya sebagai kepala desa, Istibanon tampak tegar dan semangat.
( Nurdin Kamini/sof)
