Rawan Banjir, BPBD Pemkab Lamsel Normalisasi Sungai di Jembat Besi Gunter

159

KALIANDA–Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan telah melakukan normalisasi sungai di beberapa titik yang terjadi rawan banjir, salah satunya di Dusun Jambat Besi Desa Gunung Terang (Gunter) Kecamatan Kalianda.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lampung Selatan Dulkahar menerangkan normalisasi telah selesai dilakukan, seperti normalisasi sungai di Dusun Jambat Besi Gunter. Hal itu dilakukan lantaran menurutnya di wilayah tersebut sering berulang kali terjadi banjir bila datangnya musim hujan.

β€œAtas perintah Bapak Bupati Nanang Ermanto, kita terjunkan TRC bersama Dinas PUPR melaksanakan normalisasi sungai yang membelah Dusun Jambat Besi. Kita terjunkan 1 unit alat berat, mudah-mudahan di musim hujan sungai itu tidak lagi meluap dan menggenangi pemukiman warga,” ujar mantan Camat Natar ini, Selasa (28/12/2021), ditemui dihalaman Rumah Dinas Bupati setempat.
Ia menjelaskan, bahwa selain normalisasi dilakukan juga upaya pengerukan sungai yang telah mengalami pendangkalan dan memberaihkan sampah yang dibuang warga disungai tetsebut. Hal itu bukan tanpa alasan selain sungai diperlebar akan tetapi sungai mengalami sedimentasi maka luapan akan tetap terjadi, sehingga menurutnya pihaknya melakukan upaya normalisasi dan pengerukan sungai yang mengalami pendangkalan.

“Insyallah dengan upaya yang telah kita lakukan ini luapan air tidak kembali terjadi, dan kejadian ini terus berulang kali sehingga kita langsung telusuri sungai, dan ternyata bagian hilir perlu di normalisasi termasuk, sungainya kita keruk agar tidak menghambat laju air,” tambah Dulkahar.
Warga Jambat Besi Desa Gunter, sangat berterima-kasih atas upaya yang dilakukan oleh BPBD melalui TRC, Dinas PUPR Kabupaten Lanpung Selatan.

“Kami atas nama warga masyarakat Dusun Jambat Besi Desa Gunung Terang mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Bupati Nanang Ermanto, BPBP dan TRC, Dinas PUPR lampung Selatan yang telah dengat cepat merespon pengajuan normalisasi sungai di dusun kami, salam tangguh !,” teriak warga. (mp/uje/asof)