KALIANDA– Setelah puas membantu para kelompok tani di Lampung Selatan, kini giliran para nelayan di Pesisir Rajabasa, Lampung Selatan, yang mendapatkan bantuan dari Komisi IV DPR RI, Sudin, SE.
Melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) , Anggota Komisi IV DPR RI Sudin SE, bekerjasama dengan Dirjen Kementrian dan Kelautan menyalurkan bantuan untuk ratusan nelayan di pesisir pantai Rajabasa, Lamsel.
Penyerahan bantuan, berupa alat tangkap ikan, alat penyelamat nelayan, dan alat komunikasi jarak jauh nelayan itu, dilakukan secara simbolis dan diserahkan langsung oleh anggota komisi IV DPR RI, yang juga sebagai Ketua DPD PDIP Provinsi Lampung Sudin SE, di Desa Way Muli Timur Kec. Rajabasa, Lampung Selatan, Senin (30/10/2023). Selain serahkan bantuan untuk para nelayan secara simbolis, Sudin SE juga diminta untuk membuka Kegiatan Bimtek Penggunaan Alat Penangkapan Ikan dan Kebijkan Penangkapan Ikan Terukur.
Hadir dalam kegiatan Bimtek tersebut dan ikut menyaksikan penyerahan batuan ke para nelayan, Dirjen Kementrian Kelautan dan Perikanan Laksamana Muda Adin Nurawaluddin, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, sejumlah pejabat Lampung Selatan. Hadir pula, Camat Rajabasa, dan sejumlah Kepala Desa serta penyuluh. Selain itu, terlihat hadir pula Caleg PDIP Provigsi Lampung Donal Haris Nasution, dan Caleg PDIP Kabupaten Lamsel, yang juga sebagai Ketua KNPI dan Ketua BBHR PDIP Lamsel Merik Havit, SH, MH.
Dalam Bimtek tersebut, Laksamana Muda Andin Nurawaluddin menjelaskan saat ini, pihaknya sedang gencar-gencarnya mendorong program penangkapan ikan mandiri untuk para nelayan, penangkapan ikan yang ramah lingkungan dan terukur, serta budidaya hasil laut yang berkelanjutan. “Jadi, sikap kita akan tegas terhadap para nelayan yang menangkap ikan menggunakan alat tangkap ikan yang di larang penerintah, seperti pukat harimau atau troll akan dilakukan penindakan,” ujar Laksamana Muda Andin Awaluddin, saat menjelaskan ke para nelayan, yang tergabung dalam kelompok nelayan “Kami Bangga Menjadi Sahabat Sudin”.
Sedangkan Sudin, SE, pada Bimtek itu, berpesan ke para nelayan untuk dapat menggunakan sebaik baiknya bantuan alat tangkap ikan, saat melaut. “Mulai saat ini, nelayan jangan lagi gunakan putas harimau atau troll, untuk menangkap ikan di laut dan gunakan sebaik mungkin alat tangkap ikan bantuan dari Dirjen ini,” pesan Sudin, sambil berpesan ke para nelayan agar di tahun politik ini, para nelayan untuk jangan ribut ribut dengan tetangganya, hanya karna beda pilihan.
Sedangkan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan masyarakat nelayan wajib ikut bersama pemerintah daerah merawat kekayaan laut, dengan tidak merusak dan mencemari laut, seperti membuang sampah sembarangan. “Jika laut terawat dan terjaga baik, maka hasil ikannya nanti akan banyak. Dan, kalau ikannya banyak maka nelayan juga yang akan senang. Juga, untuk UMKM nya, terus dibina dan dimajukan,” harap Nanang. (asof).
