SUPARDI: “Bang Alzier Itu Orang Baik, Suka Bantu Orang Yang Sedang Susah dan Kesulitan”

205

KESAKSIAN 1 : (newslampung.co)

KALIANDA– Rabu petang, tertanggal 29 November 2023, media ini berkunjung ke kediaman Bapak Supardi yang tinggal Desa Bakauheni, Lampung Selatan. Pak Supardi, adalah salah satu tokoh masyarakat di desa itu yang mengenal cukup dekat dengan sosok calon anggota DPR RI dari Partai Golkar dengan nomor urut 4, Dapil Lampung 1 Alzier Dianis Thabranie, SE, SH. “Saya sangat mengenal dekat dengan, Bang Alzier,” ucap Supardi, mengawali pembicaraan dengan media ini, saat berbicang akrab dan santai di ruang tamu berukuran enam kali empat meter tersebut. Sambil menghisab sebatang rokok dan meminta media ini meminum kopi yang sudah disajikan diatas meja, Supardi menjelaskan kedekatannya dengan Bang Alzier terjadi sejak dulu, ketika Bang Alzier masih menjabat sebagai Ketua Partai Golkar di Provinsi Lampung ini. “Sampai saat ini, komunikasi dengan Bang Alzier masih berjalan baik,” tambah pria paruh baya yang kesehariannya sibuk bekerja diarea pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. Bang Alzier itu, orangnya kalau bicara memang ceplas ceplos. “Tapi, hatinya baik dan suka membantu teman, kerabat, atau sahabat sedang kesulitan,” katanya.

SupardiKebaikan lainnya yang tidak dimiliki orang lain, lanjut Supardi, hidupnya simpel simpel saja tidak suka bertele tele. “Yang pasti tidak pelit dan tidak kikir untuk kasih pertolongan. Untuk bantu bantu orang agar hidupnya menjadi maju, sukses, dan terlepas dari kesulitan, Bang Alzier itu sama duit gak sayang sayang. Prinsipnya, duit bisa dicari lagi, tapi membantu orang akan menjadi ladang amal yang akan menerangi hidupnya dimasa datang,” pungkasnya. Bahkan, kata Supardi lagi, pernah dalam perjalanan hidup saya, suatu ketika saya berurusan dengan aparat yang menyebabkan saya harus dipenjara. “Tampa diminta, Bang Alzier bebaskan saya. Lalu, ekonomi saya yang sudah ambruk dibantu agar kembali stabil. Bahkan, hutang saya yang tidak sedikit jumlahnya dilunasi, begitu juga derajat saya dipulihkan lagi,” tambah pria berkumis ini. Sambil mengenang di masa sulit itu, Supardi pun sempat mengusab air mata yang menetes di sudut matanya. “Alhamdulillah, saat ini saya memiliki perusahaan. Kalau bukan karena Bang Alzier, mana mungkin saya bisa punya PT di bidang penyebraangan. Adalah PT PBM/Perusahaan Bongkar Muat dan PT SSG/Sedena Sukses Gemilang, sebagai badan hukum tempat mencari nafkah selama ini,” imbuhnya, seraya menjelaskan dimasa itu untuk punya PT yang lengkap perizinannya tidaklah mudah. “Bukan cuma butuh duit saja, tapi koneksi juga sangat diperlukan supaya dapet keluar perizinannya. Maka dari itu, mau zaman berubah atau sampai kapan pun, saya sekeluarga tak akan pernah lupa dengan pertolongan Bang Akzier. Kualat saya, jika sampe lupa sama Bang Alzier,” tutup Spardi, mengakhiri perbincangan dengan media ini, Rabu petang kemarin. “Ya, Allah, semoga Bang Alzier selalu dilancarkan tujuannya dan diterangi hidupnya serta bahagiakan hidupnya,” harap Pria paru baya yang dikaruniai tiga orang anak ini. (ahmad sofyan)