Tuntaskan Usia Pemula Punya KTP-EL, Kadisdukcapil Himbau Kepsek dan Kades Berperan Aktif

76

KALIANDA- Kebut pendataan dan penyelesaian pembuatan KTP-EL usia pemula, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemkab Lampung Selatan (Lamsel) lakukan upaya “jemput bola” dengan mendatangi langsung warga Lamsel yang baru berusia 17 tahun. Melalui program inovasi Goes To School (GTS), Disdukcapil Lamsel berkunjung ke sekolah sekolah di Lamsel, baik sekolah negeri swasta maupun sekolah keagamaan seperti Pondok Pesantren dan MA.

“Data, sementara ini, sekolah yang sudah kita kunjungi untuk lakukan perekaman dan cetak KTP-EL, di SMAN 1 Sragi. Siswa di sekolah itu yang berusia 17 tahun dan sudah terekam dan sudah langsung dicetak KTP-EL ada 74 usia pemula. Dan, SMKN 1 Natar ada 98 usia pemula,” jelas Kadisdukcapil Edi Firnandi, Rabu (4-9-2024).

Jadwal besok Kamis (hari ini,red), lanjut Edi, masih di Kec Natar dan Kertosari Kec Tanjungsari, di SMAN 1 Natar dan Madrasah Darma Arif. “Kita akan tuntaskan dulu sekolah yang jauh jauh dulu, setelah itu geser Kec Kalianda Rajabasa. Selain berdasarkan jaraknya, prioritas diutamakan ke sekolah yang mengajukan permintaan ke kita,” tambah Edi, sambil menyebutkan pihak sekolah dalam hal ini pihak Kepala Sekolah, bisa mengajukan permintaan dengan menghubungi nomor layanan Disdukcapil di nomor 082176292577.

Selain sekolah, ada juga permintaan layanan KTP-EL ke rumah warga karena kondisinya sakit, seperti ada permintaan dari BBHAR di Desa Seloretno Sidomulyo dan tercetak ada 40 KTP-EL. Begitu juga, ada permintaan dari anggota dewan karena warga desa tempat tinggalnya banyak yang belum memiliki KTP-EL. “Dan, yang seperti ini sebaiknya aparat desa dalam hal ini Kadesnya berperan aktif dengan mengerahkan perangkatnya untuk mendata, warganya yang belum punya KTP-EL,” harap Edi.

Kesempatan itu, Edi Firnandi menghimbau untuk terkait program GTS, agar siswanya segera punya KTP-EL, maka perlunya peran aktif dari Kepala Sekolah SMA dan sederajat Se Lamsel dengan memberitahukan kesiapan siswanya ke kami supaya cepat kita terjunkan tim GTS ke sekolah. “Dan, jika jaringan di lokasi sekolah normal maka KTP-EL bisa langsung kita cetak,” kata Kadis yang sudah memasuki usia 58 tahun ini, seraya menyebutkan untuk saat ini tersedia ada 4000 KTP dan Blangko.(asof)