LAMPUNG SELATAN –
Herwanto warga Desa Bumidaya Kecamatan Palas, Lampung Selatan menjadi korban penjabretan, seusai mengambil uang tunai di BRI Cabang Kalianda, Lamsel. Herwanto dijambret oleh pelaku yang tak dikenalnya, tak jauh dari kantor BRI Cabang Kalianda, tepatnya di lampu merah Jln Zainal Abidin Pagar Alam, Kelurahan Way Urang, Kalianda, Kamis (10/2/2022), pada pukul 13.41 WIB.
Akibat peristiwa itu, tas korban berisikan uang tunai 108 juta, raib dibawa kabur penjabret. Penuturan korban ke media ini, saat itu korban setelah selesai melakukan transaksi di BRI Cabang Kalianda, uang sebanyak 108 juta dimasukan di dalam milik korban. Dikatakannya, uang sebabyak itu, rencananya akan digunakan korban untuk pengembangan usaha BRILink di desa tempat tinggalnya. Setelah itu, tas korban yang berisikan uang tunai ratusan juta tersebut, disimpan dijok mobil kendaraannya. Tak lama berselang, korban hendak membeli onderdil mobilnya. Kemudian, korban menuju mobilnya yang bermaksud hendak membayar onderdil mobil.
Namun, saat membawa tas berisikan uang ratusan juta untuk membayar onderdil mobil. Secara tiba-tiba, tas berisikan uang 108 juta tersebut, direbut oleh pelaku penjabretan. Berhasil merebut tas korban, pelaku pun bergegas kabur dari lokasi kejadian. “Pelaku kabur ke arah utara dengan menggendarai motor NMAX warna hitam,” ujar korban, masih terlihat gemetar.
Selain uang, kata Herwanto, didalam tas itu ada juga buku rekening, BRI, dan ATM, KTP miliknya dan istri, NPWP. Lebih jauh, korban penjambretan Herwanto, mengatakan saat peristiwa itu terjadi, yang ada di toko hanya pemilik toko. “Seingat saya, ciri ciri pelaku menggenakan pakaian atasan switer berwarna kuning dengan celana levis. Saya juga sempat bertetiak malingg dan mencoba mengejar, tetapi pelaku langsung tancap gas,” tambahnya.
Kesempatan itu, korban pun mengaku sudah melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke Polres Lampung Selatan. “Tak lama setelah peristiwabitu, saya langsung buat laporan ke Polres Lamsel,” katanya. Terpisah, Aiptu Wahyu Aditama mewakili Kapolres Lamsel AKBP Edwin SIK, SH, MSi membenarkan adanya laporan kejadian penjambretan tersebut. “Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan, polisi. Termasuk sudah mengamankan rekaman cctv milik toko onderdil yang telah merekam ciri ciri pelaku,” imbuhnya sinfkat. (*/asof).
