DUKUNGAN TONY ANTONI BUPATI LAMSEL MAKIN DERAS

360

//Setelah Ibu ibu Rumah Tangga Di Semua Desa Se Lamsel, Kini Ulamah dan Para Kiyai Berikrar Dukung Paslon Nomor 2

KALIANDA– Dukungan masyarakat Lampung Selatan untuk pasangan calon nomor urut 2, H. Tony Eka Candra dan H. Antoni Imam, SE, semakin deras. Bukan hanya kaum melenial, pedagang, buruh, dan nelayan saja. Tapi kini, ibu rumah tangga di Lampung Selatan sudah sangat banyak hampir merata disemua desa se Lamsel menginginkan TEC-HAI memimpin daerah yang berjuluk khagom mufakat ini. Bahkan teranyar, dukungan datang dari para ulamah ternama di Lamsel. Memantapkan dukungannya, para ulamah dan kiyai se Lamsel itu telah ikut berikrar dan bertekad untuk berjuang bersama tim pemenangan TONY ANTONI agar impian Lampung Selatan menjadi daerah maju setara dengan Bandar Lampung di Provingsi Lampung ini dapat cepat terwujud. Lebih dari itu, Gubernur Lampung Ir. H. Arinal Junaidi selaku Ketua DPD Golkar Lampung, secara tegas memberikan dukungan penuh untuk kemenangan TONY ANTONI di Pilkada serentak Lamsel, pada tanggal 9 Desember mendatang. “Dukungan Penuh Gubernur Lampung ini, tentunya menjadi energi tersendiri untuk tim lebih semangat. Bahkan saat ini, banyak berdatangan para ulamah di Lampung Selatan yang nyatakan dukungan untuk bapak H. Tony Eka Candra dan H. Antoni Imam sebagai Bupati dan Wakil Bupati Lamsel, periode 2021-2026. Amin, Ya Rob,” ucap It. H. Erlan Murdiantono, SE, MM ke media ini, Selasa (3/11) pagi.

Menurut Mantan Sekda Lampung Selatan ini, para ulamah telah meyakini paslon nomor urut 2, nemiliki berprilaku yang baik, jujur, bersih, santun, amanah, tidak terlibat persoalan hukum, tulus, cerdas, piawai, berwawasan luas, berpendidikan, dan suka menolong masyarakat yang sedang kesusahan. “Yang paling utama, para ulamah telah mengeeti dan memahami, bahwa TONY ANTONI punya program kerja yang jelas dan sangat peduli dengan kegiatan keagamaan yang berkembang di Lamsel,” tambah Koordinator Bidang Kajian dan Materi Partai Golkar Lamsel ini, yang diamin dua Penasehat Partai Golkar, Drs. Azhari Alamsyah, MM dan Brigjen Purnawurawan Agus Haryono Kholil.

Makin derasnya dukungan dari masyarakat, ulamah, dan pejabat Lampung untuk kemenangan TONY ANTONI, diungkapkan pula oleh pengurus Golkar Lamsel lainnya, ketika ditemui media ini di satu ruangan saat sedang ikuti pelatihan saksi. Diantaranya, A. Beny Raharjo Sekretaris Partai Golkar, Ketua Harian Golkar Agus Sutanto, ST, Wakil Ketua Kaderisasi Partai Golkar, Syaiful Azumar, SH, MH, Wakil Ketua Organisasi Ahmad6 Muslim, SE, wakil Ketua Bencana Alam, Ramli Yakub, SE, MM, wakil ketua hubungan masyarakat, Supardi, wakil ketua Bapilu Golkar, M. Syahroni, ME, wakil ketua media dan penggalangan opini, Ahmad Sofyan, SP, MH, wakil Ketua Ekonomi Kreatif, Drs. Mandala Putra, SE, wakil sekretaris, Herman Hanafiah, SE, MM, wakil ketua kesejahteraan rakyat, Herman LADOFT Tindas, SH, MH, dan wakil ketua Tenaga Kerja, Sopadli SY, SE, ME.

Kesempatan itu, Brigjen Agus Haryono Kholil menambahkan, bahwa dukungan masyarakat, termasuk para ulamah se-Lamsel untuk menjadikan Pak Tony dan Pak Iman sebagai Bupati Wakil Bupati Lamsel sangat tepat dan sudah benar. “Sebab, hanya Tony Antoni yang miliki sifat pemimpin yang sesuai dengan sifat sifat yang dianjurkan di dalam agama kita, dalam memilih seorang pemimpin. Sifat sifat itu yakni, sifat Sidik berarti benar bibit bebet dan bobotnya dan sifat amanah yang berarti dapat dipercaya, terbukti untuk pak Tony sudah 7 kali menjabat anggota dewan, begitu pula untuk Pak Imam sudah 4 kali menjabat anggota dewan. Lalu, sifat Fatonah yang berarti cerdas, terbukti saat debat calon bupati yang lalu, paslon nomor 2 pak Tony, lebih nenguasai materi debat calon yang diselenggarakan oleh KPU. Juga, jawabannya lebih tersusun dan terstruktur, serta bahasanya santun dan tidak blepotan. Itu menunjukkan Pak Tony Cerdas,” ucap Kholil, seraya menyebutkan untuk ketiga sifat yang dianjurkan di dalam agama kita ketika akan3 memilih seorang pemimpin ini, selalu disampaikan ke masyarakat saat berkampanye sebagai Jurkam. “Ini penting untuk dipahami warga agar tidak salah dalam memilih peminpin, juga untuk saling mengingatkan sesama muslim,” katanya. (sof).