KALIANDA– Warga sekitar yang tinggal di sepanjang jalan simpang lima ketapang hingga pelelangan ikan ketapang (TPI), tak dapat menyembunyikan rasa bahagianya ketika media ini melihat secara langsung hasil pekerjaan proyek pembangunan tambal sulam jalan di daerah itu. Selain memberikan apresiasi yang baik kepada pemerintah daerah Lampung Selatan, warga juga secara khusus mengucapkan terima kasih ke Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto.
Ibu Rina warga Desa Ketapang yang berprofesi sebagai pedagang, mengaku senang dan bahagia. “Jalan ini, setiap hari saya lewati. Saat ini jalannya sudah bagus lagi. Terima kasih, pak bupati,” ucap Rina ke media ini, saat ditemui sedang berada di tepi jalan, Selasa siang (9/08/2022). Ucapan serupa juga di sebutkan oleh Ibu Dawiyah dan ibu Tri warga setempat yang berdiri tak jauh dari Ibu Rina. Lebih lanjut disebutkan ibu Rina, sebelum ada perbaikan jalan ini, kondisi jalan banyak lubang sehingga menyulitkan warga yang lewat. “Bahkan, beberapa kali, sering terjadi kecelakaan. Tapi, saat ini jalan sudah kembali bagus dan sudah nyaman dilewati kendaraan,” katanya.
Terpisah, Ketua Gema Masyarakat Lokal Indonesia (GML) Kecamatan Ketapang, Rizal Cs menjelaskan proyek pekerjaan tambal sulam jalan dari mulai simpang lima ketapang hingga pelelangan ikan ketapang Desa Ketapang, secara keseluruhan pengerjaan pekerjaan fisiknya sudah selesai. “Pekerjaan sudah di mulai sejak tanggal 25 Mei lalu, dan saat ini sudah rampung. Jalan sudah mulus kembali danΒ tinggal proses serah terima saja ke pemerintah,” jelas Rizal, ketika ditemui media ini, sedang berada tak begitu jauh dari lokasi proyek tersebut. Dirinya menyatakan, atas nama ormas GML Kec. Ketapang dan warga masyarakar sekitar mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan Bupati Lamsel H. Nanang Ermanto karena tahun ini telah diwujudkan perbaikan jalan tambal sulam dari mulai simpang lima ketapang hingga pelelangan ikan.
“Saya bersama warga sekitar berharap, tahun depan Pak Bupati dapat kembali menganggarkan untuk pembangunan saluran drainase sisi kanan dan kiri jalan agar jalan tidak cepat rusak. Sebab, jalan yang sudah bagus itu belum ada saluran drainasi di sisi kiri dan sisi kaban jalan. Jika hujan, air akan mengalir ke badan jalan sehinnga hal ini yang akan membuat jalan cepat rusak,” harap Ketua GML Kec. Ketapang, saat berjumpa dengan media ini.
Untuk diketahui, proyek perbaikan jalan Desa Ketapang dari mulai simpang lima ketapang hingga pelelangan ikan Desa Ketapang, dikerjakan oleh CV Jaya Kesuma dengan nilai kontrak pekerjaan Rp. 239, 55 juta. Sesuai nomor kontrak 82/KTR/KONS-BM/DPUPR-LS/APBD/2022, bahwa pekerjaan Rehabilitasi Jalan, berupa tambal sulam jalan tersebut mulai dikerjaan terhitung sejak tanggal 25 Mei 2022. (Asof)
