Khoirun Nasution : Himbau Warga Yang Pulang Kampung Laporkan Diri dan Periksakan Diri
Newslampung.co., MADINA – Terkait wabah virus corona untuk di daerah Sumatera Utara, saat ini tercatat untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) Corona di Kabupaten Mandailing Natal menurun drastis. Berdasarkan data, tercatat dari minggu sebelumnya sempat tembus diangka 766 orang, kini per Selasa (30/3) hanya sebanyak 85 orang saja yang dinyatakan berstatus ODP.
Berkaitan itu, anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal (Madina) dari Partai Perindo Dapil V, Khairun Nasution menghimbau kepada masyarakat Mandailing Natal yang pulang dari perantauan agar proaktif dalam percepatan penanganan Covid-19.
Seperti dikutif melalui media online medan merdeka.com, Khairun Nasution mengatakan guna memutus mata rantai penyebaran virus corona di kabupaten Mandailing Natal, maka diharapkan kepada masyarakat Mandailing Natal yang pulang kampung dari daerah Zona Merah seperti Jakarta dan daerah yang terpapar Covid-19, dapat secara sadar untuk melaporkan kedatangannya didesa masing-masing kepada kepala desa setempat. Selain melapor, diharapkan untuk memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. Ini bertujuan untuk membantu petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Madina. “Utananya dalam pendataan warga yang keluar maupun masuk dari kabupaten lain,” sebutnya.
Masih dikutif di media online itu, bahwa
saat ini kondisi penyebaran virus corona di di daerah Zona Merah, seperti Jakarta dan daerah terpapar lainnya, banyak perantau yang memilih untuk pulang daripada bertahan di daerah rantau. Dengan kesadaran sendiri untuk melapor ke kepala desa dan petugas kesehatan terdekat, maka penyebaran virus corona di daerah ini dapat terus di tekan sekecil mungkin.
“Lalu, mereka yang melapor dan terdeteksi oleh petugas kesehatan maka disarankan untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari dirumah,” tambahnya.
Lebih jauh dikatakan, dalam situasi darurat seperti ini, mari kita tingkatkan kesadaran kita, demi membantu petugas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Madina. “Sehingga, pandemi Covid-19 ini dapat tertangani dan cepat berlalu, ” harap Anggota Komisi 2 DPRD Madina ini.(St. Ash/sof)